smangaat.com – Hay sahabat semua kembali lagi dengan saya admin di sini saya akan membahas mengenai Kadar nutrisi yang dibutuhkan tubuh akan berubah bersamaan bertambahnya usia. Walaupun begitu, tidak ada kata “Terlambat” untuk memulai gaya hidup dan pola makan yang lebih sehat – terhitung di dalamnya adalah memenuhi asupan protein bagi tubuh.
Protein kerap disebut sebagai “Batu bata utama pembangun tubuh” – karena protein punya peran teramat signifikan guna menjaga daya otot, menyembuhkan, membangun dan memperbaiki sel-sel yang rusak, dan juga tingkatkan kesehatan tulang.
Orang Indonesia ternyata menempati urutan paling rendah di negara-negara Asia Tenggara untuk kecukupan asupan protein. Rata-Rata orang Indonesia cuman konsumsi 8Persen protein dari total asupan kalori harian – padahal, semestinya per hari kami konsumsi 25-30Persen protein dari total asupan harian.
Bila dibandingkan dengan negara-negara tetangga, 8Prosen adalah angka yang sangat rendah – contohnya, di negara jiran Malaysia, rata-rata kadar mengkonsumsi protein harian total orang Malaysia adalah 28Prosen, selagi orang Filipina 21Prosen dan apalagi Thailand sebesar 20Prosen.
Dengan semakin bertambahnya usia, efisiensi kemampuan tubuh untuk menyerap protein juga semakin menurun, sehingga mengkonsumsi protein harus selalu ditingkatkan bersamaan dengan pertambahan umur kita.
Bagaimana protein dapat membantu kita selalu awet muda
Protein ada di setiap organ dalam tubuh, termasuk pada kulit, rambut, otot dan tulang, juga didalam hormon, enzim dan sistem antibodi yang menolong ketahanan tubuh pada penyakit, juga berfungsi meregulasi proses-proses dalam tubuh.
Protein pun menolong orang lanjut usia untuk tetap selalu aktif. Hasil suatu penelitian yang mengobservasi dan mencatat pertumbuhan lebih dari 2.900 orang berusia lanjut didalam periode selama 23 tahun menyimpulkan bahwa orang di dalam usia lanjut yang konsumsi lebih banyak protein kurangi risiko pikun dan lumpuh atau kaku tubuh sebanyak 30Persen dibandingkan yang tidak cukup asupan protein.
Baca Juga
- Tips Mendesain Kemasan Produk Agar Menarik Bagi Konsumen!
- Mengapa Perdagangan Internasional Dapat Meningkatkan Produktivitas Usaha
- IMF Pangkas Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Dunia Tahun Ini menjadi 4,4%
Cara menentukan jumlah asupan protein yang cukup
Asupan protein yang memadai bervariasi untuk semua orang. Cara mudah menghitungnya adalah tidak cukup lebih 0,83 gram per kilogram berat tubuh per hari. Berat rata-rata orang dewasa laki-laki di Indonesia adalah 70-80 kilogram dan wanita 55-65 kilogram, yang vital asupan protein yang dibutuhkan per hari untuk laki-laki dewasa Indonesia adalah 58 sampai 66 gram protein dan antara 46 sampai 54 gram per hari.
Jadi, bagaimana cara untuk lebih banyak konsumsi protein bersamaan bertambahnya usia?
Makanan sehat mengandung protein
Sumber protein hewani terhitung daging berlemak rendah seperti ayam dan ikan dan juga hidangan bahari, telur (Terutama bagian putih telurnya), susu dan yoghurt. Sedangkan untuk protein botani, produk kacang kedelai seperti susu kedelai, tempe dan tahu dan juga kacang-kacangan lainnya terhitung kacang polong, kacang mede, almond dan kacang tanah bisa jadi alternatif protein botani dengan harga lebih terjangkau.
Sayuran yang memiliki kandungan banyak protein termasuk brokoli, kembang kol, dan juga sayur mayur berdaun dan batang hijau layaknya bayam, fungi, dan kentang dengan kulitnya.
Tentunya, perubahan pola makan sebaiknya disertai dengan cek medis berkala dan konsultasi dengan tenaga kesehatan profesional, agar diet yang diterapkan cocok dan semakin menopang peningkatan kesehatan tubuh.
Jangan tunda lagi untuk memulai gaya hidup sehat sedini barangkali dengan perlindungan konten kita yang membahas seputar hidup yang sehat:
Apakah seluruh makanan olahan tak sehat? Ini cara memilahnya
Atasi maag dan asam lambung dengan gampang setiap hari
5 Resep Smoothie enak, lezat dan penuh nutrisi
5 Menu Hangat, Praktis & Hemat untuk Musim Hujan
Akhir kata
Demikian pembahasan yang bisa admin sampaikan semoga artikel ini bisa bermanfaat, sekian dan terimakasih