smangaat.com – Hay sahabat semuah kembali lagi dengan saya admin di sini saya akan membahas mengenai Rupiah melemah terimbas sentimen konflik di Rusia dan Ukraina yang tetap memburuk. nilai tukar rupiah dibuka melemah 7 poin ke level Rp 14.334 per dolar AS di pasar spot pagi ini. Rupiah melemah dipengaruhi konflik di Rusia dan Ukraina yang terus memburuk.
Mengutip Bloomberg, rupiah bergerak menguat dari posisi pembukaan ke Rp 14.332 pada pukul 09.30 Wib, namun masih melemah dibandingkan penutupan kemarin di Rp 14.327 per dolar As.
Mayoritas mata uang Asia lainnya bergerak menguat. Yen Jepang menguat 0,03% dengan dolar Singapura 0,16&% dolar Taiwan dan bath Thailand 0,01%, won Korea Selatan 0,08%, rupee India 0,06% dan yuan Cina 0,03%. Sebaliknya, dolar Hong Kong melemah 0,01% bersama dengan peso Filipina 0,05%, sedangkan ringgit Malaysia stagnan.
Analis pasar uang Ariston Tjendra memperkirakan rupiah akan melemah ke rentang Rp 14.280-14.350 per dolar AS di perdagangan hari ini. Konvoi rupiah masih dibayangi memanasnya interaksi Rusia-Ukraina.
“Kekhawatiran pasar akan potensi terjadinya perang besar yang bisa merontokkan perkembangan perekonomian dunia mendorong pelaku pasar keluar dari aset berisiko pagi ini dan masuk ke aset aman seperti dolar AS dan emas,” kata Ariston kepada Katadata.Co.Id, Senin (21/2).
Rusia awal pekan lalu sudah mengumumkan penarikan pasukan dari distrik di dekat perbatasan dengan Ukraina. Kendati demikian, Amerika dan sekutunya yang tergabung di dalam NATO sebagai pendukung Ukraina, mengklaim Rusia tidak benar-benar menarik pasukannya.
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson mengatakan Inggris dan Amerika Serikat berencana memutus akses perusahaan-perusahaan Rusia pada dolar AS dan poundsterling jika Rusia benar-benar menginvasi Ukraina. Ini jadi ancaman lebih lanjut sesudah Inggris sebelumnya juga memperingatkan akan memblokir perusahaan-perusahaan Rusia yang akan menambah modalnya di London.
Meningkatnya ketegangan di dua negara bekas Uni Soviet itu turut mendorong kenaikan harga logam mulia. Mengutip laman logammulia.com, harga emas ANTAM pada perdagangan pagi ini naik ke Rp 972 ribu per Kg, kenaikan Rp 19.000 berasal dari perdagangan awal pekan lalu. Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi memperkirakan harga emas dunia bisa melonjak ke Us$ 2.000 per ons troi jika konflik terus berlanjut.
Ariston mengatakan, pasar masih akan terus memantau pertumbuhan konflik Rusia dan Ukraina sepanjang minggu ini. Rupiah berpeluang menguat jika ada tanda-tanda konflik akan mereda.
“Bisnis-Bisnis diplomasi untuk meredakan konflik bisa mendorong pelaku pasar masuk lagi ke aset berisiko,” kata dia.
Sementara dari dalam negeri, konvoi rupiah masih dipengaruhi oleh keadaan pandemi. “Mulai menurunnya kasus penularan Covid-19 bisa menambah keyakinan pasar pada rupiah,” kata Ariston.
Tren penurunan persoalan harian Covid-19 di Indonesia tetap berlanjut. Pada hari Minggu (20/2), pemerintah melaporkan tambahan kasus Covid-19 sebanyak 48.484, lebih rendah 18,4% dibandingkan penambahan kasus pada hari sebelumnya. Angka itu juga jadi yang terendah sejak awal pekan lalu. Dari 34 provinsi, sekedar dua provinsi yang melaporkan adanya kenaikan kasus kemarin, yakni Kalimantan Barat dan Sulawesi Utara.
Akhir Kata
Demikian pembahasan yang bisa admin sampaikan semoga artikel ini bisa bermanfaat, sekian dan terimakasih